Donderdag 31 Oktober 2013

KEPEMIMPINAN LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM





KEPEMIMPINAN LEMBAGA PENDIDIKAN
A.      Pengertian Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah ilmu yang wajib ada dalam setiap diri manusia karena setiap manusia akan menjadi pemimpin, setidaknya bagi dirinya sendiri. Dalam lembaga pendidikan islam, ilmu kepemimpinan sangat penting, semua orang yang terlibat dalam lembaga pendidikan islam adalah seorang pemimpin, sebagai contoh dalam suatu sekolah mulai dari kepala sekolah, guru, karyawan, siswa, orang tua siswperana yang aktif adalah seorang pemimpin..
Kepemimpinan adalah ilmu untuk memerintah orang lain, yang didalam pekerjaannya untuk mencapai tujuan memerlukan bantuan orang lain. Sebagai pemimpin, ia harus mempunyai peranan yang aktif dan senantiasa ikut campur tangan dalam segala permasalahan yang berkenaan dengan kebutuhan anggota kelompoknya.
B.       Fungsi Dari Pemimpim
1.      Memberi kepuasan terhadap kebutuhan para anggotanya, maksudnya pemimpin mengusahakan kenyamanan pada anggota.
2.      Menghilangkan hambatan yang ada dalam pencapaian tujuan.
3.      Menentukan tujuan organisasiyang realistis.
4.      Mengkomunikasikan kepada anggota apa yang harus mereka lakukan/kerjakan.
5.      Mengubah tujuan anggota sehingga tujuan mereka bisa berguna secara organisatoris.dll.
C.      Gaya Kepemimpinan
1.      Kepemimpinan Otokratik
Gaya kepemimpinan ini mutlak segala keputusan ada pada satu orang, gaya kepemimpinan ini sering menjadikan anggota menjadi tidak nyaman karena tidak mempunyai hak berupa peluang untuk membuat keputusan.
2.      Kepemimpinan Demokratif
Yaitu kepemimpinan berdasarkan demiktratis, dalam arti bukan dipilihnya pemimpin itu secara demokratis saja, melainkan cara yang dilaksanakan sipemimpin yang demokratis, artinya kebijakan apapun itu diambil secara musyawaroh.
3.      Kepemimpinan Bebas
Kepemimpinan seperti ini adalah kepemimpinan yang menjadikan pemimpin sebagai penonton yang bersifat pasif.
D.      Faktor Yang Mempengaruhi Kepemimpinan
1.      Kecerdasan. Seorang pemimpin seharusnya mempunyai kecerdasan lebih dari para angotanya.
2.      Kematangan keluasan sosial. Seorang pemimpin biasanya memiliki emosi yang stabil, matang, memiliki aktifitas dan dorongan untuk mencapai suatu tujuan.
3.      Motifasi dalam dan dorongan prestasi. Dalam siri seorang pemimpin harus mempunyai motifasi dan dorongan untuk mencapai tujuan tetentu.
4.      Hubungan manusia. Memimpin harus bisa mengenali dan menghargai para anggotanya.

Geen opmerkings nie:

Plaas 'n opmerking