For
Mother
Banjarwati,
22 Oktober 2015
Ibu...
Pernah
aku ditegur
Katanya
untuk kebaikan
Pernah
aku dimarah
Katanya
memperbaiki kelemahan
Pernah
aku diminta membantu
Katanya
supaya aku pandai
Ibu...
Pernah
aku merajuk
Katanya
aku manja
Pernah
aku melawan
Katanya
aku degil
Pernah
aku menangis
Katanya
aku lemah
Ibu...
Setiap
kali aku tersilap
Dihukum
aku dengan nasehat
Setiap
kali aku dalam kesakitan
Dia obati
dengan penawar dan semangat
Namun...
Tidak
pernah aku lihat mata dukamu
Mengalir
di pipimu
Begitu
kuatnya dirimu
Ibu...
Aku
sayang padamu